Kamis, 19 Februari 2015

Sony Bakal Berhenti Produksi Smartphone

Sony Bakal Berhenti Produksi Smartphone Jakarta - Sony berencana untuk meningkatkan laba operasional 25 kali lipat dalam waktu tiga tahun dengan fokus pada sensor kamera dan unit PlayStation. Ini berarti sektor produksi lain, seperti televisi dan telepon pintar atau smartphone, berpotensi untuk dihentikan.

CEO Sony Kazuo Hirai mengatakan perusahaan elektronik asal Jepang tersebut tidak lagi mengejar pertumbuhan penjualan di sejumlah bidang, seperti smartphone, yang tengah bersaing dengan perusahaan pesaing asal Asia yang lebih murah serta pemimpin pasar seperti Apple dan Samsung www.indonews.co.id/panduan-tutorial-lengkap-cara-membuat-blog-di-blogger-com/.

Sony akan memfokuskan pengeluaran pada bisnis yang lebih menguntungkan, seperti sensor kamera, video game, dan hiburan. Sony berharap lini ini kembali tumbuh setelah perusahaan tersebut diprediksi akan mengalami kerugian dalam enam hingga tujuh tahun mendatang.

"Strategi yang dimulai pada tahun bisnis berikutnya berkisar tentang menghasilkan keuntungan dan investasi untuk pertumbuhan," kata Hirai, seperti dilansir Reuters.

Hirai mengatakan unit Sony akan diberikan otonomi yang lebih besar untuk membuat keputusan bisnis mereka sendiri.

Saat ditanya tentang televisi dan unit smartphone, Hirai mengatakan dia akan "tetap mempertimbangkan jalan keluar". Ini adalah pernyataan yang paling jelas dari Sony sampai saat ini tentang kemungkinan menjual atau mencari mitra untuk memperjuangkan unit tersebut.

Sony berada di tengah-tengah restrukturisasi yang sejauh ini telah membuat perusahaan menjual divisi komputer pribadi dan spin off bisnis televisi, yang menyebabkan Sony harus memberhentikan ribuan pekerjanya www.indonews.co.id/cipto-junaedy-pakar-properti-indonesia/.

Saham Sony meningkat lebih dari 80 persen tahun lalu dikarenakan investor menyambut baik restrukturisasi tersebut, yang dipercepat sejak Hirai menunjuk Kenichiro Yoshida sebagai chief strategy officer pada akhir 2013.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar